Negara di Eropa Ini Penduduknya 95,6 Beragama Islam

BentengNews.com - Kosovo, sebuah negara kecil di Eropa, menyimpan fakta tak terduga. Mayoritas penduduknya adalah muslim, hal yang tak umum di negara Barat.

Kosovo terletak di wilayah Balkan, Eropa Tenggara. Sebelum mendeklarasikan kemerdekaannya secara sepihak pada 2008, Kosovo adalah bagian dari Serbia. Mahkamah Internasional memutuskan deklarasi tersebut tidak melanggar hukum internasional tetapi Serbia menolak keputusan itu.

Berdasarkan catatan Encyclopedia Britannica, Islam masuk Kosovo saat wilayah tersebut dikuasai oleh Kekaisaran Ottoman pada pertengahan abad ke-15 hingga awal abad ke-20. Periode tersebut merupakan masa Islam tumbuh pesat dan populasi penutur bahasa Albania meningkat.

Pada paruh kedua abad tersebut, etnis Albania yang mayoritas beragama Islam jumlahnya lebih banyak daripada etnis Serbia yang sebagian besar beragama Ortodoks Timur. Meskipun mayoritas penduduknya berubah jadi muslim, Kosovo tetap mempertahankan warisan Ortodoksnya.

95,6 Persen Warga Kosovo Beragama Islam

Meskipun Islam mendominasi agama warganya, Kosovo tidak memiliki agama resmi negara dan membebaskan warganya tidak beragama. Menurut sensus terbaru pada 2011, populasi muslim Kosovo mencapai 95,6 persen. Sisanya menganut Katolik Roma, Ortodoks Serbia dengan Protestan, Yahudi, dan tidak beragama (kurang dari 1 persen).

Sementara itu, Data Agama Dunia Boston University 2020 memperkirakan populasi muslim Kosovo mencapai 93 persen, 6 persen Kristen, dan 1 persen ateis atau agnostik atau menganut agama lain.

Mayoritas muslim Kosovo menganut mazhab Hanafi Sunni. Selain itu, ada di antaranya yang masuk komunitas Tarekat Sufi.

Banyak muslim Kosovo yang tidak beribadah di masjid secara rutin meski mereka menjalani puasa Ramadan. Muslim mualaf juga sering kali mempertahankan praktik Kristen tertentu yang mengarah pada sinkretisme agama.{*}